Anggota Parlemen New York Ingin Mempercepat Lisensi Kasino Downstate – Seorang anggota parlemen New York ingin mempercepat waktu pemberian lisensi kasino di negara bagian bawah untuk menghasilkan pendapatan yang sangat dibutuhkan bagi negara bagian setelah pandemi COVID -19.
Selama balai kota virtual, Senator James Skoufis, seorang Demokrat dari Cornwall, mengatakan bahwa negara perlu menemukan cara untuk menutupi defisit multi-miliar dolar yang dijalankan negara, yang berasal dari penguncian yang disebabkan oleh virus corona. Menurut pendapat Skoufis, memberikan dua lisensi yang dialokasikan untuk kasino di wilayah Kota New York adalah cara termudah untuk menghapus defisit itu.
Menurut laporan dari Mid Hudson News, Skoufis berharap negara bagian akan menerima dana federal dalam RUU stimulus berikutnya, tetapi itu tidak dijamin akan membuahkan hasil. Jika negara bagian tidak menerima dana dan tidak ada yang dilakukan, Skoufis memperkirakan bahwa negara bagian harus menaikkan pajak atau melakukan pemotongan anggaran yang signifikan.
“Usulannya adalah mempercepat izin hingga 2020, atau awal 2021,” kata Skoufis di balai kota. “Jadi, kami akan mendapatkan dua $ 500 juta sekali pengambilan: satu miliar dolar di antara dua lisensi. Kasino itu sendiri, bukaannya tidak akan dipercepat. Mereka akan tetap buka, seperti jadwalnya sekarang, pada tahun 2023, tetapi kami akan mempercepat pembayaran lisensi yang terkait. ”
Pada awal 2019, MGM Resorts membeli Empire City Casino dan Yonkers Raceway dari keluarga Rooney seharga $ 850 juta. Racino, yang terletak hanya beberapa mil di utara Kota New York, saat ini hanya diizinkan untuk mesin slot dan pacuan kuda, tetapi raksasa permainan membeli properti itu untuk mengantisipasi menerima lisensi permainan skala penuh di jalan kunjungi agen judi slot gacor.
Ketika negara bagian mengizinkan empat kasino di bagian utara untuk dibuka, Gubernur Andrew Cuomo memberlakukan moratorium di kasino baru di negara bagian tersebut dalam upaya melindungi properti yang baru dibuka dari persaingan. Moratorium itu berakhir pada 2023, di mana pada saat itu, operator dapat bersaing untuk bisnis yang lebih dekat ke kota terpadat di negara itu.
“Saya tahu ini topik pembicaraan, tapi saya tidak punya pendapat atau niat untuk membuat perubahan apa pun saat itu,” kata Cuomo kepada outlet berita lokal tentang moratorium pada 2019. “Ini bidang yang berkembang, tidak ada keraguan tentang itu.”
Sementara Cuomo telah memegang teguh pendirian itu sejauh ini, pandemi dan pengeluaran defisit miliaran dapat mengubah sikapnya.
Namun, dia teguh dalam menjaga seluruh industri game ditutup sementara virus masih menyebar. Keempat kasino yang dia lindungi dengan moratorium telah ditutup sejak pertengahan Maret tanpa batas waktu pembukaan kembali .
